Sekolah Pascasarjana Universitas Islam Nusantara (Uninus) menerapkan model perkuliahan berbasis Outcome-Based Education (OBE) untuk Program Studi Doktor Ilmu Pendidikan. Pendekatan ini berfokus pada pencapaian hasil pembelajaran yang telah ditetapkan dalam kurikulum, dengan tujuan memastikan lulusan memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar nasional pendidikan tinggi. Model ini sejalan dengan Permendikbud No. 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Program ini dirancang untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu berkontribusi melalui publikasi mini riset, program pengabdian masyarakat, serta penerbitan buku atau book chapter. Selain itu, Uninus juga menjalin kolaborasi internasional dengan Quest International University (QIU) dan Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) untuk mendorong penulisan dan penerbitan buku internasional serta pengembangan jurnal antar perguruan tinggi.

Profil lulusan Program Doktor Ilmu Pendidikan Uninus diarahkan untuk menjadi dosen, peneliti, manajer, dan supervisor pendidikan yang kompeten. Lulusan diharapkan dapat bekerja di berbagai instansi, baik di bidang pendidikan maupun non-pendidikan, seperti pemerintahan, kesehatan, keagamaan, dan sektor swasta.

Kurikulum program ini terstruktur dalam empat semester dengan total 42 SKS, mencakup mata kuliah seperti Landasan Agama, Filosofi, Psikologi, dan Sosiologi Pendidikan, Manajemen Kurikulum, serta Supervisi dan Penjaminan Mutu Pendidikan. Pada semester akhir, mahasiswa diwajibkan menyelesaikan disertasi sebagai syarat kelulusan.

Model perkuliahan dilaksanakan dalam tiga tahap utama: In-On-In. Tahap pertama (In) berupa pembekalan materi dan penyusunan rencana proyek mini riset, pengabdian masyarakat, dan penulisan buku. Tahap kedua (On) adalah pelaksanaan proyek tersebut, sedangkan tahap ketiga (In) meliputi pelaporan dan diseminasi hasil melalui webinar nasional maupun internasional.

Evaluasi perkuliahan dilakukan melalui ujian akhir semester dan penilaian produk hasil perkuliahan, seperti proposal, laporan, artikel yang diterima di jurnal, serta buku yang telah memiliki ISBN. Partisipasi aktif dalam diseminasi hasil juga menjadi komponen penting dalam penilaian.

Dengan panduan ini, Uninus berharap dapat menghasilkan lulusan yang berkontribusi signifikan dalam bidang akademik, pengabdian masyarakat, dan publikasi ilmiah, serta terus mengembangkan model perkuliahan yang relevan dengan kebutuhan zaman